Bismillahirrahmaanirrahiim.. Assalamu 'alaikum wr. wb.
Banyak permintaan dari pemirsa CeritaSeleb.Top untuk kembali meliput usaha yang yang dimiliki Mety Minul yaitu Sego Tempong Mba Mety. Rumah Makan tradisional ini memang baru di launching sekitar sebulan lamanya, namun dari omzet rata-rata hariannya sudah bisa dikatakan bahwa makanan khas yang dijual di Rumah Makan milik Mety Minul ini, laris manis.
Mety Minul menjalani multi profesi, Penyanyi dangdut, Bidan, Pengusaha Hijab On Line dan Pengusaha Rumah Makan. Great Job, Neng.
Banner Sego Tempong Mbak Meti, Bisnis Kuliner yang sedang ditekuni Mety Minul saat ini. Omzenya bagus banget.
"Ini berawal dari hoby masak makanan tradisional untuk keluarga, lalu lama-lama mungkin karena cocok di lidah hampir semua keluargaku, yang rata-rata doyan makan, bilang masakanku kayaknya enak dan layak jual, nggak malu-maluin dan cocok di-lidah", Tutur Mety Minul tentang awal mula timbul keinginan membuka usaha Sego Tempong. "Ya dengan berbekal dorongan keluarga, maka aku memberanikan diri membuka usaha ini. Alhamdulillah sudah lebih sebulan ini berjalan. Hehehehe.."
Rumah Makan Sego Tempong Mbak Meti ini terletak di jalur ramai jurusan Purwodadi - Semarang, Gubuk. Kalau dari arah Purwodadi letaknya berada sebelum terminal Gubug.
Konsepnya memang sangat sederhana, menyajikan masakan rumahan tapi dengan bumbu yang berani dan kebersihan yang terjaga. Menu makanan dan minuman yang disajikan pun beraneka, seperti ;
"Sego Tempong Mbak Mety memang aku konsep menjadi rumah makan yang kalau pelanggan mampir itu mereka akan teringat akan masakan rumah. Homy lah bahasa Inggrisnya, Hehehehe.. jadi ketika mereka merasakan masakan disini mereka akan selalu teringat rumahnya dan pingin segera ulang bertemu keluarga. Kenapa sasaranku targetnya seperti itu, karena kalau aku lihat di era global ini, orang kebanyakan makan makanan juncfood yang disediakan resto-resto franchise dari Luar negeri. Itu belum tentu cocok dengan orang Indonesia dan kalau kita baca hasil penelitian para ahli dari luar negeri juga, 75 persen makanan cepat saji mengakibatkan Obesitas, kegemukan dan susah dicerna oleh orang Asia. Jadi ini adalah pilihan terbaik buat masyarakat pribumi, Indonesia yang merindukan makanan rumahan yang sehat dengan harga terjangkau."
Rujak Soto Mbak Mety, Penganan tradisional andalan
di Sego Tempong Mbak Mety.
Kalau sudah membicarakan produk yang di jualnya, Mety Minul ini memang ahlinya, makanya tak heran profesi yang ditekuninya pun beraneka. Mungkin itu adalah kebiasaan Mety melakukan aktifitas 'sale' penjualan. Profesi yang sat ini ditekuni oleh Mety Minul disamping penyanyi dangdut adalah Bidan di salah satu rumah sakit di Semarang, juga Pengusaha Busana Muslim Wanita On Line juga.
"Mengenai harga, kita tidak me-label makanan di Sego Tempong ini terlalu mahal. Masih terjangkau oleh kantong masyarakat bawah kok. Aku sih enggak mau memberatkan juga, karena konsep ku ini kan disamping jualan aku juga ingin membangkitkan kecintaan pada makanan tradisional rumahan. Jadi nggak perlu mahal dan nggk juga sembarangn kualitas nya." Mety mengakhiri sesi wawancara via Handphone hari itu.
Sukses untukSego Tempong Mbak Mety, Semarang ya.. Aamiin