Bismillahirrahmaanirrahiim.. Assalamu 'alaikum wr. wb.
"Jadi seorang ustadz, penceramah atau Dai, di era sekarang itu gampang-gampang susah" Ungkap Ustadz Lukman Sayadi, M Ag atau lebih dikenal dengan panggilan Ustadz Joker, "Ada Penceramah Lurus-lurus aja, yang disampaikan 'Melulu ' Qur'an & Hadist, Eeh.. ditinggalin oleh jamaah... "
Ustadz Joker, apapun halangan dan rintangan, dimanapun dan kapanpun waktunya, Dakwah harus tetap jalan terus dan kita harus tetap tersenyum.
Ustadz Joker bersama Jajaran Kepala Sekolah dan Guru-guru SMUN 4 Depok. Target Market Dakwah Ustadz Joker adalah Remaja dan Ibu-ibu.
"Ada Penceramah menyampaikan materi lucu terus dari awal sampai akhir.. di tinggalin juga sama jamaahnya." Ungkapnya lebih lanjut, "Jadi kita sebagai Ustadz, Penceramah atau Dai harus pandai-pandai melihat moment, pandai memilah isi materi dan pandai dalam mengemas suatu materi sehingga jamaah tidak bosan dan kabur satu demi satu."
Sasaran Dakwah Ustadz Joker kebanyakan Remaja Putri dan Ibu-ibu Majelis Taklim. Sampai saat ini sudah lebih dari 300 Majelis Remaja dan Ibu-ibu yang disambangi Ustadz Joker secara rutin.
"Pernah ada kejadian, seorang Penceramah menyampaikan materi dengan keras dan tegas. Jamaah yang mendengarkan satu persatu pergi dari hadapannya. Tinggal seorang anak muda yang kelihatan tekun menunduk menatap kaki sang Penceramah." Lanjut Ustadz Joker, "Dalam hati si Penceramah, bilang, 'ini anak muda akhlaknya mulia, nih. Kalau orang lain mendengarkan ceramah saya mereka pergi satu per satu, tapi anak muda ini tekun mendengarkan ceramah yang saya sampaikan. Ah.. nanti sehabis ceramah saya dekati dan akan saya puji anak muda yang akhlaknya mulia ini."
Ustadz Joker bersama Dude Herlino dalam satu kesempatan Berdakwah di Masjid At Tin TMII dengan sasaran dakwah remaja Masjid At Tin
Bersama Ustadzah Lulu Susanti, Kebersamaan dalam Dakwah.
"Begitu selesai ceramah, si Penceramah menghampiri anak muda itu," Lanjutnya dengan serius, "Si Penceramah bertanya, 'Nak, akhlakmu mulia sekali, orang lain mendengar ceramah saya, mereka mindik-mindik pergi satu satu, Tapi kamu, masih tetap disini sampai ceramah saya selesai, sungguh mulia akhlakmu, nak.' Begitu kata si Penceramah."
"Lalu anak Muda itu menjawab, 'Ustadz, saya disini bukan karena akhlak saya mulia, Tapi Sajadah saya diinjek Ustadz. Kalau enggak diinjek mah, dari tadi saya udah pergi...!'.. "Kata Ustadz Joker mengakhiri sesi wawancara.
Barvo Ustdaz Lukman Sayadi, M Ag. Sukses untuk perjuangan dakwahnya. Aamiin